Beijing beralasan risiko keamanan meningkat di wilayah itu, seiring perlawanan etnis minoritas yang makin keras ke junta. | WWW.JAKARTAKOMA.COM
google.com, pub-5357973904361497, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Beijing beralasan risiko keamanan meningkat di wilayah itu, seiring perlawanan etnis minoritas yang makin keras ke junta.

Jakarta, jakartakoma.com

Politik di Luar Negeri terus memanas, sehubungan Korea Selatan menentang Amereka, kini meremberet pada China, Tengkok, jumat (29/12).

Bahkan sampai-sampai duta besar yang berada di Bangkok sempat penduduk orang China yang ada di Tetangga Indonesia agar keluar dari negara itu.

Akan ada perang, berarti China ini akan ada perang ke-3 akan meletus kembali.

Hal ini ada kabarnya bahwa rusia dan amarika dan sekutuhnya akan melakukan perluasan penjejakan ekonomi secara meluas.

“Kami berharap pada warga Negara China yang berada di perbatan Viatnam, myanmar agar keluar, agar tidak menjadi pembantaian masal”, ujarnya Kedutaan Besar China

Menurut ia, meminta warganya meninggalkan distrik utara di sepanjang perbatasan tetangga RI, Myanmar.

Beijing beralasan risiko keamanan meningkat di wilayah itu, seiring perlawanan etnis minoritas yang makin keras ke junta.

“Konflik di distrik Laukkai di Kokang, Myanmar utara terus berlanjut, dan risiko keselamatan meningkat bagi orang-orang yang terdampar di sana,” kata kedutaan melalui akun WeChat-nya seperti dikutip AFP, Kamis (28/12/2023

Kedutaan Besar China di Myanmar sekali lagi mengingatkan warga China di distrik Laukkai untuk mengungsi secepatnya,” tambahnya.

Diketahui, bentrokan telah berkecamuk sejak Oktober di seluruh negara bagian Shan, Myanmar utara.

Ini setelah Tentara Arakan (AA), Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA) dan Tentara Pembebasan Nasional Ta’ang (TNLA) melancarkan serangan terhadap junta.

Kelompok tersebut telah merebut beberapa kota dan pusat perbatasan yang penting untuk perdagangan dengan China.

Menurut para analis, ini merupakan tantangan militer terbesar bagi junta sejak mereka merebut kekuasaan pada tahun 2021, dikutip CNBC Indonesia

MNDAA sendiri telah berjanji untuk merebut kembali kota Laukkai, yang terletak di sebuah distrik yang berbatasan dengan China yang dijalankan oleh Viatnam.

jhon / henry / jko

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses